K eberadaan hutan mangrove sebagai bagian dari ekosistem pesisir memiliki fungsi ganda dalam kehidupan masyarakat, yaitu fungsi sosial ekono...

Rilis: Aksi Tanam Mangrove

Keberadaan hutan mangrove sebagai bagian dari ekosistem pesisir memiliki fungsi ganda dalam kehidupan masyarakat, yaitu fungsi sosial ekonomi dan lingkungan hidup. Secara sosial ekonomi, mangrove memiliki nilai ekonomi baik dari kayu, buah maupun berbagai biota didalamnya. Sementara itu, dari sisi lingkungan hidup, mangrove memiliki peran sebagai benteng alami daratan dari terjangan abrasi pantai dan flora faunanya memiliki nilai keanekaragaman hayati yang sangat tinggi.


source image: radiokotabatik

Ekosistem mangrove di pesisir pantai Baros, berkurang luasannya dikarenakan pada Agustus 2011 lalu ratusan pohon bakau atau mangrove setempat hanyut terseret gelombang pantai sehingga tingkat abrasi pantai yang terjadi di pesisirnya semakin tinggi.

Sungai Opak yang bermuara di Dusun Baros, Desa Titohargo, Kecamatan Kretek, Bantul ini dikenal sangat rentan terhadap abrasi akibat gelombang pantai parangtritis dan sekitarnya sangat besar. Untuk itulah, upaya rehabilitasi mangrove menjadi salah satu alternatif solusi untuk mencegah abrasi bertambah dan menanggulangi kerawanan terhadap bencana laiinnya (banjir, tsunami).

Dept. Jaringan Eksternal Keluarga Mahasiswa Perikanan (KMIP) Universitas Gadjah Mada mengundang rekan-rekan yang peduli dan ingin beraksi untuk lingkungan yang lestari dalam..



AKSI TANAM MANGROVE

Dusun Baros, Desa Titohargo, Kecamatan Kretek, Bantul

21-22 Desember 2012

Cp:
Sandra Agustina (08561909500)
Afri Herlambang (081802733626)

Mari merapat!!!



0 komentar: